Jakarta - Cara jualan di Lazada kini menjadi pilihan menarik bagi banyak pelaku usaha karena tidak memerlukan modal besar untuk menyewa atau membangun toko fisik.
Salah satu platform yang populer untuk berjualan online adalah Lazada.
Lazada Group merupakan perusahaan e-commerce yang beroperasi di Asia Tenggara, didirikan pada 2012 oleh Rocket Internet dan Pierre Poignant, dan saat ini berada di bawah kepemilikan Alibaba Group.
Dengan memahami konsep dan mekanisme platform ini, pelaku usaha bisa memanfaatkan peluang digital dengan lebih efektif dan efisien.
Cara jualan di Lazada menjadi strategi penting untuk menjangkau pasar lebih luas tanpa harus memiliki toko fisik.
Mengenal E-Commerce Lazada
Sejak didirikan pada 2012, Lazada telah menjadi salah satu pelopor dalam ekosistem e-commerce di kawasan Asia Tenggara.
Marketplace ini menawarkan beragam layanan pemasaran, pengelolaan data, dan berbagai jasa lainnya untuk memenuhi kebutuhan konsumen di wilayah tersebut.
Hingga saat ini, platform ini telah membantu lebih dari 135 ribu penjual, baik lokal maupun internasional, serta sekitar 3 ribu merek dalam memasarkan produknya secara online.
Berdasarkan data publik dari Databoks, e-commerce yang dikembangkan oleh Alibaba Group ini sempat mendominasi pasar Asia Tenggara pada kuartal keempat 2018.
Lazada terus berkembang hingga kini dengan memperbarui konsep belanja daring, menetapkan standar tinggi dalam hal kualitas produk dan layanan, serta menjaga pengalaman berbelanja yang unggul bagi para penggunanya.
Syarat Berjualan di Lazada
Bagi siapa pun yang ingin memulai usaha jualan secara online, Lazada bisa menjadi salah satu platform pilihan yang menarik.
Sebelum memulai aktivitas berjualan di marketplace ini, ada beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi sesuai dengan status penjual. Berikut adalah persyaratan yang harus disiapkan:
1. Persyaratan untuk Penjual Perorangan
- Kartu Identitas Penduduk (KTP).
- Buku tabungan atas nama pemilik identitas.
2. Persyaratan untuk Penjual Perusahaan
- Izin usaha atau Nomor Induk Berusaha (NIB).
- Buku tabungan atau rekening koran sesuai nama perusahaan atau penanggung jawab izin usaha dan NIB.
3. Persyaratan untuk Distributor Resmi
- Surat izin usaha yang berlaku.
- Data nomor rekening aktif.
- Surat pengakuan sebagai distributor.
- Memiliki website dan akun media sosial yang aktif dengan minimal 1.000 pengikut.
- Terdaftar di setidaknya tiga cabang toko retail.
4. Persyaratan untuk Pemilik Brand atau Distributor Tunggal
- Surat izin usaha resmi.
- Data nomor rekening yang valid.
- Sertifikat kepemilikan merek.
- Website dan media sosial aktif dengan minimal 1.000 pengikut.
- Terdaftar di setidaknya tiga cabang toko retail.
Perlu dicatat bahwa satu nomor rekening hanya dapat digunakan untuk membuat satu akun di Lazada.
Cara Jualan di Lazada Supaya Untung Maksimal
Berikut panduan cara jualan di Lazada agar peluang meraih keuntungan bisa optimal:
1. Mendaftar sebagai Penjual
Langkah awal adalah membuat akun sebagai penjual di Lazada. Caranya dimulai dengan membuka laman resmi Lazada melalui browser, kemudian pilih opsi untuk menjadi penjual.
Klik tombol pendaftaran yang sesuai, baik untuk penjual Lazada biasa maupun LazMall. Pastikan nomor telepon yang digunakan belum pernah didaftarkan sebelumnya dan jangan gunakan akun pembeli, Facebook, atau Gmail yang sama.
Selanjutnya, isi seluruh data yang diminta, serta baca dan pahami peraturan layanan penjual, perjanjian logistik, dan kebijakan privasi yang berlaku.
2. Melengkapi Data Toko Online
Setelah akun terbuat, isi informasi toko online secara lengkap, termasuk nama dan alamat. Alamat toko online biasanya mencakup alamat toko fisik, alamat gudang, dan alamat untuk pengembalian barang.
Ketiga alamat ini bisa sama atau berbeda, tergantung pengelolaan toko Anda. Pastikan semua alamat tercatat dengan benar agar perhitungan biaya pengiriman dan tanggung jawab biaya dapat berjalan lancar.
3. Mengunggah Identitas dan Menambahkan Nomor Rekening
Tahap berikutnya, yang merupakan bagian penting dari cara jualan di Lazada, adalah mengunggah identitas pemilik atau penjual.
Untuk penjual perseorangan, Warga Negara Indonesia harus mengunggah KTP, sedangkan Warga Negara Asing menggunakan paspor.
Pastikan dokumen terlihat jelas agar proses verifikasi berjalan cepat. Jika mendaftar sebagai perusahaan, sertakan Nomor Izin Berusaha (NIB) dan dokumen izin usaha dari OSS.
Selanjutnya, tambahkan informasi rekening untuk menampung hasil penjualan, termasuk nomor rekening, nama bank, dan foto buku tabungan atau giro.
Pastikan data pada identitas dan nomor rekening sama agar verifikasi oleh Lazada dapat berjalan tanpa kendala.
4. Mengunggah Produk yang Akan Dijual
Setelah semua persiapan sebelumnya selesai, Anda dapat mulai menambahkan produk ke toko online. Sebaiknya unggah setidaknya 10 produk untuk memulai aktivitas penjualan di Lazada.
Untuk menambahkan produk, akses dashboard Seller Center dan pilih opsi “Tambah Produk” atau “Add Products”.
Pastikan foto produk yang diunggah jelas, menarik, dan lengkap dengan nama produk yang sesuai.
Gunakan kata kunci yang banyak dicari oleh calon pembeli, tetapi tetap relevan dengan foto dan deskripsi produk.
Nama produk bisa mencakup merek, model, jenis, atau fungsi dari barang yang dijual.
5. Memulai Aktivitas Penjualan
Setelah seluruh langkah persiapan dan pengaturan produk selesai, toko online Anda siap menerima pesanan.
Pastikan semua aspek operasional siap, termasuk stok produk dan pengelolaan pesanan.
Berikan respon cepat kepada calon pembeli agar pengalaman berbelanja mereka lancar dan toko Anda lebih cepat mendapatkan pelanggan.
Selain itu, lakukan promosi secara rutin melalui berbagai platform agar jumlah pelanggan meningkat dan penjualan menjadi lebih optimal.
Panduan Mengoptimalkan Penjualan di Lazada
Setelah memahami langkah-langkah menjual di Lazada dan keunggulan platform ini, penting untuk mengelola toko online agar penjualan dapat meningkat dan keuntungan maksimal. Berikut beberapa strategi yang bisa diterapkan:
1. Gunakan Foto Produk yang Jelas dan Menarik
Hal pertama yang harus diperhatikan adalah menampilkan foto produk dengan jelas dan menarik.
Foto harus memperlihatkan detail produk secara akurat agar calon pembeli mendapatkan gambaran yang tepat.
Sertakan berbagai sisi produk serta contoh penggunaannya agar tidak membingungkan. Pencahayaan harus seimbang dan latar belakang tidak mengalihkan perhatian dari produk.
Jika melakukan editing, hindari berlebihan agar produk yang diterima pelanggan sesuai dengan foto katalog.
2. Buat Deskripsi Produk Secara Lengkap
Selain foto, deskripsi produk juga sangat penting. Tuliskan informasi detail, termasuk nama, model, warna, ukuran, bahan, fungsi, dan informasi relevan lainnya.
Setiap produk membutuhkan deskripsi yang berbeda sesuai karakteristiknya. Pastikan bagian ini memuat kebijakan toko terkait produk agar pembeli memiliki pemahaman yang jelas sebelum membeli.
3. Tingkatkan Branding dan Promosi Toko
Perkuat citra toko dengan nama, logo, dan identitas yang mudah diingat. Lakukan promosi aktif di berbagai platform agar lebih banyak calon pembeli mengenal produk dan toko online.
Memanfaatkan brand ambassador atau influencer juga bisa menjadi strategi efektif untuk memperkenalkan produk secara lebih luas.
4. Sediakan Pilihan Pengiriman yang Variatif
Memberikan beberapa opsi jasa pengiriman dan metode pembayaran akan meningkatkan kenyamanan pelanggan.
Calon pembeli biasanya mempertimbangkan kecepatan dan keamanan pengiriman. Berikan layanan yang cepat, aman, dan tepercaya agar pengalaman berbelanja tetap positif.
5. Siapkan Beragam Metode Pembayaran
Selain pengiriman, metode pembayaran yang beragam membuat pelanggan lebih fleksibel. Lazada menyediakan banyak opsi, mulai dari transfer bank, e-wallet, COD, hingga pembayaran melalui merchant tertentu.
6. Pastikan Toko Mematuhi Aturan
Setiap marketplace memiliki ketentuan yang wajib dipatuhi. Jangan mencoba cara curang karena sistem platform mampu mendeteksi pelanggaran dengan cepat. Mematuhi peraturan membantu menjaga reputasi toko dan kelancaran transaksi.
7. Berikan Pelayanan Pelanggan Terbaik
Menjadi responsif terhadap pertanyaan dan keluhan pelanggan sangat penting. Pelayanan yang cepat dan bertanggung jawab meningkatkan citra toko.
Gunakan dukungan customer service Lazada bila mengalami kesulitan menyelesaikan masalah pelanggan.
8. Tawarkan Beragam Promo Menarik
Berikan penawaran seperti potongan harga, flash sale, gratis ongkos kirim, atau cashback. Promosi ini menarik minat pembeli, namun pastikan tetap menguntungkan bagi toko sehingga tidak merugi saat memberikan diskon.
Sebagai penutup, dengan menerapkan strategi tepat dan konsisten, cara jualan di Lazada bisa membuat toko online Anda lebih dikenal dan mendatangkan keuntungan maksimal.