VinFast Siapkan Perakitan Mobil Listrik Strategis di Subang

Senin, 22 Desember 2025 | 11:14:43 WIB
VinFast Siapkan Perakitan Mobil Listrik Strategis di Subang

JAKARTA - Langkah industri kendaraan listrik di Indonesia memasuki fase baru seiring kesiapan VinFast membangun basis produksi lokal. 

Perusahaan otomotif asal Vietnam ini menegaskan komitmennya untuk memperkuat ekosistem kendaraan listrik nasional melalui perakitan sejumlah model di Jawa Barat. Kehadiran fasilitas ini dipandang sebagai bagian dari strategi jangka panjang VinFast dalam mendekatkan produk kepada konsumen Indonesia.

Informasi tersebut disampaikan langsung oleh CEO VinFast Indonesia Kariyanto Hardjosoemarto. Ia menegaskan bahwa tahap awal operasional pabrik akan difokuskan pada perakitan beberapa model kendaraan listrik yang sudah diperkenalkan ke pasar. Pendekatan ini dinilai mampu mempercepat adaptasi teknologi sekaligus menekan biaya distribusi.

Dengan pembangunan pabrik di Subang, VinFast juga menunjukkan keseriusannya menjadikan Indonesia sebagai pusat pertumbuhan kendaraan listrik di kawasan. Lokasi strategis dan dukungan infrastruktur menjadi pertimbangan penting dalam ekspansi ini.

Model Kendaraan Listrik yang Akan Dirakit Lokal

Pada tahap awal produksi, VinFast telah menetapkan sejumlah model yang akan dirakit di fasilitas Subang. Kariyanto menyampaikan bahwa model-model tersebut mencakup VF3, VF5, VF6, dan VF7. Selain itu, VinFast juga menyiapkan satu model MPV listrik yang rencananya segera diluncurkan ke pasar Indonesia.

Meski belum memaparkan spesifikasi detail, Kariyanto mengonfirmasi bahwa MPV listrik tersebut dirancang mampu menampung setidaknya tujuh penumpang. Konsep ini dinilai sejalan dengan karakteristik konsumen Indonesia yang membutuhkan kendaraan keluarga berkapasitas besar.

Pemilihan model-model tersebut menunjukkan strategi VinFast untuk menjangkau berbagai segmen pasar. Mulai dari kendaraan kompak hingga MPV, VinFast berupaya menghadirkan pilihan mobil listrik yang relevan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.

Kapasitas Pabrik dan Tahapan Produksi

Fasilitas perakitan mobil listrik VinFast di Subang resmi diresmikan pada 15 Desember 2025. Pabrik ini dibangun di atas lahan seluas 171 hektare dan dirancang sebagai pusat produksi modern dengan orientasi jangka panjang. Investasi tersebut menjadi salah satu proyek industri otomotif listrik terbesar di Indonesia.

Menurut Kariyanto, pada tahap awal pabrik Subang memiliki kapasitas produksi hingga 50.000 unit kendaraan per tahun. Namun, realisasi produksi nantinya akan disesuaikan dengan kondisi pasar dan tingkat permintaan konsumen di Indonesia.

Pendekatan fleksibel ini dilakukan agar produksi tetap efisien dan berkelanjutan. VinFast ingin memastikan bahwa volume produksi sejalan dengan kebutuhan pasar, sehingga kualitas dan distribusi kendaraan dapat terjaga dengan baik.

Fokus Pasar Domestik dan Peluang Ekspor

Kegiatan produksi kendaraan listrik di pabrik Subang ditargetkan mulai berjalan pada Maret 2026. Pada fase awal, fasilitas ini utamanya dirancang untuk memenuhi permintaan pasar domestik. Langkah ini sejalan dengan upaya pemerintah Indonesia dalam mendorong penggunaan kendaraan listrik di dalam negeri.

Kariyanto sebelumnya menegaskan bahwa pasar Indonesia menjadi prioritas utama VinFast. Dengan populasi besar dan pertumbuhan kebutuhan kendaraan yang terus meningkat, Indonesia dipandang sebagai pasar strategis untuk pengembangan kendaraan listrik.

Meski fokus awal pada pasar domestik, VinFast Indonesia tidak menutup peluang ekspor di masa mendatang. Kendaraan listrik yang diproduksi di Subang berpotensi dikirim ke pasar regional, tergantung pada perkembangan permintaan dan kesiapan rantai pasok.

Peran Strategis VinFast dalam Ekosistem Kendaraan Listrik

Kehadiran pabrik VinFast di Subang dinilai memberi dampak positif bagi pengembangan industri kendaraan listrik nasional. Selain membuka lapangan kerja, investasi ini juga berpotensi mendorong transfer teknologi dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia lokal.

Langkah VinFast juga sejalan dengan agenda transisi energi dan pengurangan emisi karbon. Dengan meningkatkan produksi kendaraan listrik di dalam negeri, ketergantungan terhadap kendaraan berbahan bakar fosil diharapkan dapat berkurang secara bertahap.

Ke depan, VinFast menargetkan penguatan ekosistem kendaraan listrik, termasuk dukungan infrastruktur dan pengisian daya. Dengan strategi tersebut, VinFast optimistis dapat menjadi salah satu pemain utama dalam pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia, sekaligus berkontribusi pada transformasi industri otomotif nasional.

Terkini