Lenovo

Lenovo Pamerkan Ekosistem AI Lengkap untuk Produktivitas Masa Depan

Lenovo Pamerkan Ekosistem AI Lengkap untuk Produktivitas Masa Depan
Lenovo Pamerkan Ekosistem AI Lengkap untuk Produktivitas Masa Depan

JAKARTA - Di tengah derasnya perkembangan teknologi, kebutuhan akan perangkat kerja yang lebih cerdas dan adaptif semakin mendesak. Bukan lagi sekadar urusan performa tinggi, tetapi bagaimana sebuah ekosistem mampu menyatukan perangkat keras, perangkat lunak, dan layanan yang digerakkan kecerdasan buatan (AI). Pertanyaan inilah yang coba dijawab Lenovo lewat perhelatan Innovation World 2025 di Berlin. Alih-alih hanya memperkenalkan deretan produk baru, Lenovo menunjukkan sebuah visi utuh tentang cara kerja masa depan—lebih pintar, lebih terhubung, dan berorientasi pada kenyamanan penggunanya.

Eric Yu, Senior Vice President Lenovo, menegaskan komitmen tersebut. “Seiring semakin banyaknya perusahaan yang ingin memaksimalkan manfaat nyata dari AI, Lenovo berkomitmen menghadirkan kombinasi perangkat, solusi, dan layanan yang tepat agar mereka bisa bergerak lebih cepat dan bekerja lebih cerdas,” ujarnya.

Dari panggung besar itu, Lenovo menghadirkan lima inovasi utama yang bukan hanya menarik perhatian, tapi juga memberi gambaran nyata bagaimana AI akan menyentuh setiap aspek ruang kerja kita.

1. Membuka Jendela Masa Depan: Konsep yang Mulai Nyata

Lenovo memperlihatkan sejumlah konsep radikal dari “laboratorium masa depan” mereka. Salah satunya adalah ThinkBook VertiFlex Concept, laptop 14 inci yang layarnya bisa diputar dari posisi horizontal ke vertikal. Dengan ketebalan 17,9 mm dan bobot 1,39 kg, mode vertikalnya sangat cocok bagi penulis, coder, atau siapa pun yang sering bekerja dengan dokumen panjang.

Ada pula Smart Motion Concept, dudukan laptop pintar yang dilengkapi pelacak wajah otomatis. Perangkat ini mampu mengikuti arah pandangan pengguna saat presentasi dan bisa dikendalikan lewat gerakan tangan dengan bantuan sebuah “cincin AI”.

Konsep lain adalah NaturaSynth Display, monitor dengan teknologi zero blue light berbasis perangkat keras yang mampu menekan paparan cahaya biru hingga di bawah 1%. Tujuannya jelas: membantu mengurangi risiko kelelahan mata akibat bekerja lama di depan layar.

2. Workstation Kelas Berat untuk Beban AI

Lenovo juga merilis jajaran workstation ThinkPad terbaru yang ditujukan bagi profesional dengan beban kerja super berat. Primadonanya adalah ThinkPad P16 Gen 3, ditenagai prosesor Intel Core Ultra 200HX Series dengan 24 core dan NPU terintegrasi. Kehebatan itu dilengkapi dukungan GPU hingga NVIDIA RTX PRO 5000 Blackwell dengan VRAM 24GB, menjadikannya mesin tangguh untuk pemrosesan AI.

Selain itu, Lenovo juga memperkenalkan seri lain seperti ThinkPad P1 Gen 8 yang ultra-premium, ThinkPad P16v Gen 3 yang lebih terjangkau, serta ThinkPad P14s i Gen 6 dan P16s i Gen 4 yang diklaim sebagai mobile workstation paling ringan dan tipis di kelasnya.

3. Monitor dan Docking sebagai Pusat Kendali

Produktivitas modern tidak cukup hanya dengan laptop kuat; dibutuhkan pula ekosistem pendukung. Di sinilah hadir ThinkVision P40WD-40, monitor ultrawide melengkung berukuran 39,7 inci dengan resolusi 5120 x 2160. Lebih dari sekadar layar, perangkat ini berfungsi sebagai pusat docking Thunderbolt 4 dengan satu kabel yang mampu menyalurkan daya hingga 140W.

Tak kalah menarik adalah ThinkPad Thunderbolt 5 Smart Dock, aksesori yang disebut Lenovo sebagai “otak” ruang kerja modern. Dock ini mendukung bandwidth hingga 120 Gbps, cukup untuk menyalakan tiga layar 8K sekaligus.

4. Evolusi Desain: Gaya Bertemu Teknologi

Lenovo menunjukkan bahwa kekuatan AI bisa tampil dengan sentuhan elegan. ThinkPad X9 Aura Edition kini hadir dalam balutan warna Glacier White yang menawan. Sebagai Copilot+ PC, laptop ini menjanjikan performa AI lebih dari 40 TOPS (triliun operasi per detik), menjadikannya bukan hanya cantik secara estetika, tapi juga bertenaga.

5. Dari Ide ke Produk Nyata

Menegaskan bahwa inovasi mereka bukan sebatas konsep, Lenovo menghadirkan Magic Bay HUD, sebuah heads-up display mini yang menempel secara magnetis di atas layar laptop. Aksesori ini akan segera tersedia untuk beberapa model ThinkBook 16p Gen 6, membuka jalan bagi adopsi teknologi AR ringan di ruang kerja sehari-hari.

Visi Komprehensif Lenovo

Melihat rangkaian pengumuman tersebut, jelas bahwa Lenovo tidak lagi sekadar menjual perangkat individual. Mereka membangun ekosistem AI terintegrasi, di mana setiap elemen—laptop, monitor, docking, hingga aksesori—saling melengkapi.

Dengan pendekatan ini, Lenovo berusaha menghadirkan dunia kerja masa depan yang lebih cerdas, adaptif, dan produktif. Dari konsep layar putar hingga workstation kelas berat, dari monitor pelindung mata hingga dock dengan bandwidth ekstrem, semuanya dirancang untuk satu tujuan: memberikan pengalaman kerja yang seamless bagi para profesional modern.

Lenovo telah mengubah panggung pameran di Berlin menjadi laboratorium nyata masa depan. Bukan lagi soal teknologi yang mengagumkan, melainkan bagaimana AI bisa benar-benar memberi dampak langsung pada cara kita bekerja dan berinteraksi.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index